Presitas merupakan salah satu Machine Learning yang merupakan aplikasi dari ilmu kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) untuk menghasilkan model yang otomatis dari sekumpulan data untuk memberikan kemampuan komputer untuk belajar. Presitas memiliki kemampuan belajar karena adanya program yang telah ditanamkan. Hasilnya presitas akan terbiasa dalam melihat permasalahan yang ada dengan apa yang telah dipelajari. Kemampuan belajar yang dimiliki Presitas itu yang akan membantu kita dalam menentukan batuan berada pada klasifikasi porositas yang mana, bagaimana tortuositasnya, nilai specific surface area, dan average pore size. Mesin dapat belajar menggunakan sebuah neural network. Convolutional Neural Network (CNN) adalah salah satu jenis neural network yang biasa digunakan pada data image. CNN bisa digunakan untuk mendeteksi dan mengenali object pada sebuah image. CNN adalah sebuah teknik yang terinspirasi dari cara mamalia — manusia, menghasilkan persepsi visual seperti contoh diatas. Machine learning yang sudah dibuat disambungkan pada website dengan web framework bernama Flask. Flask merupakan web framework ringan dengan bahasa python.
Porositas merupakan ukuran dari ruang kosong di antara material,
dan merupakan
fraksi dari volume ruang kosong terhadap total
volume, yang bernilai antara 0 dan 1.
Pada Presitas ini terbagi menjadi 6 klasifikasi, klasifikasi tersebut
terdiri dari 1-5% ; 6-10% ; 11-15% ; 16-20% ; 21-25% ; 26-30%.
Tortuositas adalah properti dari kurva yang berliku-liku
(memiliki banyak
belokan). Tortuositas umumnya digunakan untuk
menggambarkan difusi dan aliran
fluida dalam media berpori,
seperti tanah dan salju. Hasilnya akan berupa
connected atau
unconnected yang memperlihatkan ada atau ruang untuk
meloloskan
air.
Specific Surface Area (SSA) adalah properti dari padatan
sebagai total luas permukaan material persatuan massa (satuan m2/kg atau m2/g)
atau volume padat atau curah (satuan m2/m3 atau m-1). Hal tersebut merupakan nilai fisik yang dapat
digunakan untuk menentukan jenis dan sifat material (contohnya tanah atau salju).
Hal ini dapat bermanfaat dalam kepentingan khusus untuk adsorpsi, katalisis heterogen, dan reaksi pada permukaan.
Rentang porositas batuan tersebut adalah = 26 - 30 %
Jenis turtuositas batuan tersebut adalah = Unconnected
Nilai specific surfacea area batuan tersebut adalah = 51 - 116 mm-1
Nilai average pore size batuan tersebut adalah = 5.00 - 5.99 µm
Rentang porositas batuan tersebut adalah = 26 - 30 %
Jenis turtuositas batuan tersebut adalah = Connected
Nilai specific surfacea area batuan tersebut adalah = 51 - 116 mm-1
Nilai average pore size batuan tersebut adalah = 7.00 - 7.99 µm
Rentang porositas batuan tersebut adalah = 16 - 20 %
Jenis turtuositas batuan tersebut adalah = Unconnected
Nilai specific surfacea area batuan tersebut adalah = 51 - 116 mm-1
Nilai average pore size batuan tersebut adalah = 2.95 - 4.99 µm
Rentang porositas batuan tersebut adalah = 11 - 15 %
Jenis turtuositas batuan tersebut adalah = Unconnected
Nilai specific surfacea area batuan tersebut adalah = 48 - 43 mm-1
Nilai average pore size batuan tersebut adalah = 2.95 - 4.99 µm